Evello mendapatkan Pandangan dan persepsi warganet terhadap Wakil Gubernur Jawa Barat UU Ruzhanul Ulum berada pada titik paling nadir. Hal ini setelah Evello melakukan penelusuran percakapan warganet terkait UU di Twitter dan Instagram.
Dari tiga pernyataannya yang terekam media dan pada akhirnya ramai di media sosial Twitter dan Instagram, Evello menemukan sentimen negatif warganet terhadap Uu. Sentimen negatif terbesar dengan skor 87% terjadi saat Uu mengomentari soal kasus bullying bocah.
Dalam kasus ini, emosi warganet didominasi perasaan pilu alias sadness dengan skor sangat besar, 43%. Maklum, solusi yang diberikannya tidak sejalan dengan pandangan umum bahwa perundungan bagi warganet adalah soal serius.
Pada kasus perundungan ini, persepsi terhadap Brand Uu selaku Wakil Gubernur dan politisi turun pada titik paling nadir. Persepsi publik atas Uu didominasi oleh skor Frustrasi dengan skor 79%. Skor ini menunjukkan harapan publik tak terpenuhi pada Uu.
Demikian pula saat Uu berpendapat bahwa poligami adalah solusi untuk menekan angka HIV. Pandangannya mendapat respon negatif dengan skor 53% dan perasaan menyedihkan dengan skor Sadness 25%. Warganet juga terbilang frustrasi terhadap Uu atas solusinya dengan skor 9%.
Tren yang sama juga terjadi pada saat Uu meminta korban petani milenial Jabar untuk bersyukur. Sentimen negatif terhadap Uu mencapai 28% diiringi perasaan pilu dengan skor 30%. Persepsi publik juga terbilang frustrasi dengan skor mencapai 31% terhadap Uu.
Dari ketiga kasus yang dianalisa, persepsi warganet terhadap brand Uu sebagai Wagub Jabar dan politisi terbilang sangat rendah. Skor frustrasi menunjukkan harapan warganet terhadap Uu berpotensi tidak terpenuhi.
Selengkapnya? #TanyaEvello


